Pertemuan 05 (Manjemen Basisdata)  

Posted by: rafie aza

Nama: Mochammad Ali Akbar Rafsanjani 
Nim  : 10.41010.0280
Kelas : P3


Basis Data, Data dan Informasi



Basis data (database) adalah kumpulan dari berbagai data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Basis data tersimpan di perangkat keras, serta dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi dari tipe data, struktur dan batasan dari data atau informasi yang akan disimpan. Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi pada para pengguna atau user.Data adalah kumpulan kata yang brupa text, angka, image, audio dan video.

Informasi adalah data yang telah diolah terorganisasi, memiliki arti dan manfaat.
Software basis data sering disebut dengan DBMS (Database Managemen System)
DBMS adalah suatu sistem atau  perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola suatu basis data dan menjalankan operasi terhadap data yang diminta banyak pengguna. Contoh tipikal SMBD adalah akutansi, sumber daya manusia dan sistem pendukung pelanggan.
Dengan DBMS, seorang user dapat;
  1. Membuat basis data yang terkomputerisasi
  2. Menambah, memodifikasi dan menghapus data
  3. Sort and retrive data
  4. Membuat formulir dan laporan dari basis data
Penyimpanan data dalam bentuk DBMS mempunyai banyak manfaat dan kelebihan dibandingkan dengan penyimpanan dalam bentuk flat file atau spreadsheet, diantaranya :
  1. Performance yang idapat dengan penyimpanan dalam bentuk DBMS cukup besar, sangat jauh berbeda dengan performance data yang disimpan dalam bentuk flat file.
  2. Integritas data lebih terjamin dengan penggunaan DBMS. Masalah redudansi sering terjadi dalam DBMS. Redudansi adalah kejadian berulangnya data atau kumpulan data yang sama dalam sebuah database yang mengakibatkan pemborosan media penyimpanan.
  3. Independensi. Perubahan struktur database dimungkinkan terjadi tanpa harus mengubah aplikasi yang mengaksesnya sehingga pembuatan antarmuka ke dalam data akan lebih mudah dengan penggunaan DBMS.
  4. Sentralisasi. Data yang terpusat akan mempermudah pengelolaan database.
  5. 5 Sekuritas. DBMS memiliki sistem keamanan yang lebih fleksibel daripada pengamanan pada file sistem operasi. Keamanan dalam DBMS akan memberikan keluwesan dalam pemberian hak akses kepada pengguna.
DBMS memyediakan perangkat yg memungkinkan pengguna dan program untuk mencari & merawat data dalam basis data.
  1. Query language: terdiri atas pernyataan2 yg sederhana dan memungkinkan user untuk menampilkan data, mencetak atau menyimpan.
  2. Query by example: ) memiliki GUI untuk membantu mencari data.
  3. Form: biasa disebut formulir data entri, yaitu jendela pada layar yg memberi ruang untuk memasukan  atau mengubah data dalam suatu basis data.
  4. Report generator: disebut juga pembuat laporan, membuat pengguna dapat merancang suatu laporan dilayar, mengambil data perancangan laporan, kemudian menampilkan atau mencetak hasilnya.
DMBS memiliki beberapa cara untuk melakukan recovery data.
  1. Backup
  2. Recovery utility
  3. Log
  4. Continuous backup
Karakteristik data yang berharga
  • Accurate: data yang diolah harus benar-benaar valid
  • Verifiable:
  • Timely:
  • Organized:
  • Accessible:
  • Useful:
  • Cost-effective:
HIRARKI DATA
Data disusun dalam bentuk laoisan-lapisan file, record, fields, karakter
  • File data : kumpulan record terkait yg tersimpan dalam media penyimpanan.
  • Record  field yg saling berhubungan
    • primary key : field yg secara unik mengidentifikasi setiap record dalam suatu field
  • Field : kombinasi dari satu karakter atau lebih yg saling terkait
–      Field name
–      Field size
–      Data type
Jenis  data dalam suatu field:
  • Text
  • Numeric
  • Autonumber
  • Currency
  • Date
  • Memo
  • Yes/no
  • Hyperlink
  • Object
  • Attachment
  • Karakter :unit data terkecil yg dikelompokan dalam byte.
    • Angka, huruf, tanda baca, atau simbol yang lainya.

Memelihara file (File maintenance)
prosedur-prosedur yg dilakukan untuk menjaga data yg tersimpan selalu terbaru. Yaitu dengan
–      Menabah record: Users menambah records ke file ketika ada tambahan data baru
–      modifikasi record: Users merubah record untuk membetulkan data yg salah atau memperbaharui data lama.
–      menghapus record: ketika record tidak dibutuhkan , kita hapus dari file.
Pemrosesan File  Versus Basis Data
Sistem pemrosesan File
  • Setiap departemen memiliki kumpulan file sendiri-sendiri dlm sistem pemrosesan file.
  • Dapat digunakan bertahun-tahun
  • Redudansi data
  • Data Terisolasi
Pendekatan Basis Data
  • User & program berbagi data
  • Mengurangi  Redudansi data
  • Integritas data meningkat
  • Berbagi data (share data)
  • Mudah diakses
  • Waktu pengembangan lebih singkat
  • Lebih rentan
Basis Data relasional, Berorientasi Objek dan Multidimensional
  • Model data (data model) terdiri aturan dan standar yg menentukan cara basis data mengatur data.
  1. Basis data relational (relational database) basis data yg menyimpan data dalam bentuk tabel2    yg terdiri atas baris dan kolom.
  • Setiap baris memiliki primary key
  • Setiap kolom memiliki nama yg unik
  • Relasi (Relationship) hubungan didalam data
  • Structured Query Language (SQL) adalah bahasa query yg memungkinkan kita untuk mengelola, update, dan memperbaharui data.
  1. Basis data berorientasi Objek (Object-Oriented Database (OODB)) menyimpan daya dalam bentuk objek-objek.
  • Object-oriented databases often use Object Query Language (OQL) to manipulate and retrieve data
  1. Basis data (multidimensional database) menyimpan data lebih dari dua dimensi.
–      Bisa mengkonsolidasikan data jauh lebih cepat dari database relasional
Gudang Data (Data) warehouse adalah database besar yang menyimpan dan mengelola data yang dibutuhkan untuk menganalisis transaksi historis dan saat ini Database analis dan administrator bertanggung jawab untuk mengelola dan mengkoordinasikan semua kegiatan data base
  • Basis Data Analyst (DA)
    Memutuskan pada penempatan bidang yang tepat, mendefinisikan hubungan data, dan mengidentifikasi hak akses pengguna
  • Database Administrator (DBA)
    Menciptakan dan memelihara kamus data, mengelola keamanan, memantau kinerja, dan pemeriksaan prosedur backup dan pemulihan