Jaringan Komputer & Keamanan Data (Pert 11)
Postedundefined
undefined
Nama : Mochammad Ali Akbar Rafsanjani
NIM : 10.41010.0280
Dosen : Pak Anjik Sumaaji
Virtual LAN atau disingkat VLAN merupakan
sekelompok perangkat pada satu LAN atau
lebih yang dikonfigurasikan (menggunakan perangkat lunak pengelolaan)
sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung
ke jalur yang sama, padahal sebenarnya perangkat tersebut berada pada sejumlah
segmen LAN yang berbeda.
PENGERTIAN
VLAN merupakan suatu
model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik seperti LAN , hal ini
mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara virtual tanpa
harus menuruti lokasi fisik peralatan. Penggunaan VLAN akan membuat pengaturan
jaringan menjadi sangat fleksibel dimana dapat dibuat segmen yang bergantung
pada organisasi atau departemen, tanpa bergantung pada lokasi workstation
BAGAIMANA VLAN BEKERJA :
VLAN diklasifikasikan
berdasarkan metode (tipe) yang digunakan untuk mengklasifikasikannya, baik
menggunakan port, MAC addresses dsb. Semua informasi yang mengandung
penandaan/pengalamatan suatu vlan (tagging) di simpan dalam suatu database
(tabel), jika penandaannya berdasarkan port yang digunakan maka database harus
mengindikasikan port-port yang digunakan oleh VLAN. Untuk mengaturnya maka
biasanya digunakan switch/bridge yang manageable atau yang bisa di atur.
Switch/bridge inilah yang bertanggung jawab menyimpan semua informasi dan
konfigurasi suatu VLAN dan dipastikan semua switch/bridge memiliki informasi
yang sama. Switch akan menentukan kemana data-data akan diteruskan dan
sebagainya. atau dapat pula digunakan suatu software pengalamatan (bridging
software) yang berfungsi mencatat/menandai suatu VLAN beserta workstation yang
didalamnya.untuk menghubungkan antar VLAN dibutuhkan router.
TIPE TIPE VLAN
Keanggotaan dalam suatu
VLAN dapat di klasifikasikan berdasarkan port yang di gunakan , MAC address,
tipe protokol.
1. Berdasarkan Port
Keanggotaan pada suatu
VLAN dapat di dasarkan pada port yang di gunakan oleh VLAN tersebut. Sebagai
contoh, pada bridge/switch dengan 4 port, port 1, 2, dan 4 merupakan VLAN 1
sedang port 3 dimiliki oleh VLAN 2, lihat tabel:
Tabel port dan VLAN
Port
1 2
3 4
VLAN
2 2
1 2
Kelemahannya adalah user
tidak bisa untuk berpindah pindah, apabila harus berpindah maka Network
administrator harus mengkonfigurasikan ulang.
2. Berdasarkan MAC
Address
Keanggotaan suatu VLAN
didasarkan pada MAC address dari setiap workstation /komputer yang dimiliki
oleh user. Switch mendeteksi/mencatat semua MAC address yang dimiliki oleh
setiap Virtual LAN. MAC address merupakan suatu bagian yang dimiliki oleh NIC
(Network Interface Card) di setiap workstation. Kelebihannya apabila user
berpindah pindah maka dia akan tetap terkonfigurasi sebagai anggota dari VLAN
tersebut.Sedangkan kekurangannya bahwa setiap mesin harus di konfigurasikan
secara manual , dan untuk jaringan yang memiliki
ratusan workstation maka
tipe ini kurang efissien untuk dilakukan.
Tabel MAC address dan
VLAN
MAC
address 132516617738 272389579355
536666337777 24444125556
VLAN
1 2 2 1
3. Berdasarkan tipe
protokol yang digunakan
Keanggotaan VLAN juga
bisa berdasarkan protocol yang digunakan, lihat tabel
Tabel Protokol dan VLAN
Protokol
IP IPX
VLAN 1 2
4. Berdasarkan Alamat
Subnet IP
Subnet IP address pada
suatu jaringan juga dapat digunakan untuk mengklasifikasi suatu VLAN
Tabel IP Subnet dan VLAN
IP
subnet 22.3.24 46.20.45
VLAN 1 2
Konfigurasi ini tidak
berhubungan dengan routing pada jaringan dan juga tidak mempermasalahkan
funggsi router.IP address digunakan untuk memetakan keanggotaan
VLAN.Keuntungannya seorang user tidak perlu mengkonfigurasikan ulang alamatnya
di jaringan apabila berpindah tempat, hanya saja karena bekerja di layer yang
lebih tinggi maka akan sedikit lebih lambat untuk meneruskan paket di banding
menggunakan MAC addresses.
5. Berdasarkan aplikasi
atau kombinasi lain
Sangat dimungkinkan
untuk menentukan suatu VLAN berdasarkan aplikasi yang dijalankan, atau
kombinasi dari semua tipe di atas untuk diterapkan pada suatu jaringan.
Misalkan: aplikasi FTP (file transfer protocol) hanya bias digunakan oleh VLAN
1 dan Telnet hanya bisa digunakan pada VLAN 2.